Ketika Real Madrid Bertemu dengan Real Madrid di Final Copa Del Rey

Beberapa klub Spanyol memang juga memiliki tim B atau tim reserves. Tak terkecuali dua raksaka Spanyol, yakni Barcelona dengan FC Barcelona Atletic nya, serta Real Madrid dengan Real Madrid Castilla CF nya. Tim-tim reserve ini tidak memiliki liga khusus (seperti misalnya Primera Division U-21), klub-klub ini berlaga di liga yang sama dengan tim senior mereka-yakni di La Liga, tetapi hanya divisinya saja yang berbeda. Meski berada di divisi yang berbeda, tim reserve tidak akan pernah bisa berada dalam satu divisi yang sama dengan tim seniornya. Jadi ambil contoh misalkan Real Madrid bermain di Primera Division (divisi utama Liga Spanyol), kemudian Real Madrid Castilla, yang merupakan tim B Real Madrid menjuarai Segunda Division (divisi dua Liga Spanyol), maka Real Madrid Castilla tidak akan pernah bisa promosi ke Primera Division. Sebab apabila Castilla promosi ke Primera Division, akan ada dua klub Real Madrid yang berkompetisi di liga tersebut, padahal hal tersebut melanggar aturan liga Spanyol.
Meski begitu, Castilla masih bisa mengikuti kompetisi sepakbola Spanyol lainnya seperti Copa Del Rey, walaupun disaat yang sama tim utama Real Madrid juga ikut berkompetisi pada ajang tersebut. Hal ini diperbolehkan karena, Copa Del Rey merupakan kompetisi yang mempertemukan klub-klub dari Primera Division, klub-klub Segunda Division, 23 klub dari Segunda B, dan satu klub yang berhasil menjuarai Tercera (divisi empat Liga Spanyol).
Pada awalnya, tim reserve dianggap bukan bagian dari tim senior mereka, dimana tim reserve diperbolehkan menggunakan nama dan logo sesuai keinginan, tidak harus terikat dengan tim senior mereka. Namun tahun 1990 federasi sepakbola Spanyol RFEF mengubah peraturan, dimana tim-tim reserves harus memiliki logo yang mirip dengan tim senior, dan menambahkan embel-embel tim utama pada nama mereka. Sehingga tim B Real Madrid, yang awalnya hanya memiliki nama Castilla CF ditahun 1990 tersebut dikenal dengan Real Madrid Deportivo. Hanya berselang setahun, namanya kemudian berubah menjadi Real Madrid B. Ditahun 2005, tim ini meminta izin kepada RFEF untuk mengganti nama menjadi Real Madrid Castilla CF setidaknya agar tidak menghilangkan nama awal mereka, permintaan tersebut akhirnya dikabulkan dan hingga sekarang tim reserve Real Madrid memiliki nama Real Madrid Castilla CF.
Real Madrid Castilla memang menjadi salah satu tim reserve tersukses di Spanyol. Prestasi membanggakan yang pernah mereka raih adalah ketika menjadi runner-up Copa Del Rey tahun 1980, dipertandingan final mereka dikalahkan oleh Real Madrid. Ya, Real Madrid, klub yang merupakan senior mereka sendiri.
Final itu berlangsung pada tanggal 4 Juni 1980, yang mana tempat pertandingannya pun dilaksakanan di Santiago Bernabeu yang merupakan rumah Real Madrid. Tak tanggung-tanggung Real Madrid yang saat itu sedang diperkuat Vicente Del Bosque menghantam juniornya dengan skor 6-1. Dimana Del Bosque berhasi menyumbang sebuah gol kelima Madrid dimenit ke 62.